Rabu, 29 Mei 2013

DURAN ""SEPANJANG MUSIM" MASIH EXSIS DITENGAN KEKOSONGAN STOK BUAH MEWAH INI...

Durian tarum, banu kuning dan banu hijau ialah bebrapa durian yang masih exsis sd musim durian di awal tahun sudah habis... so bagaimna dengan rasa?... jangan jangan .<,.. coba kita wujut durian ini.. Banu kuning  kulit buah hijau kekuningan dengan tangkai yang panjang sekitar 7 cm sedangkan banu hijau warna kulitnya hijau gelap cenderung kusam tangkainya lebih pendek 3-4 cm.. Banu..""""" ekspresi aneh.. g tau nakam duren mz ya?.. (nakam = Makan bahasa walikan malang)
 




Minggu, 21 April 2013

BIBIT DURIAN HASIL TOP WORKING di NGANTANG siap MENGORBIT..

Pak Amat dengan Puluhan Bibit Durian Top Working di Nursery Miliknya

Hasil Top Working Durian Montong dengan Klenting Kuning menjadikan Buah bermacam-macam dalam satu pohonnya
Top working diangap sebagi metode yang mumpuni : cepat dan buahnya berkualitas" Dengan metode seperti ini dalam satu pohon bisa membuahkan bermacam-macam durian dengan umur buah yang berbeda pula/// disisi lain bibit top working cenderung lebih cepat berbuah karena batang bawah yang digunakan sudah besar dan bahkan ada yang sudah berbuah namun kualitas buah rendah..

D Nursery Durian ada Sambungan Terong Unggu dengan Tekokak & Leunca.. JADI Lho,,,

Tekokak (Solanum torvum) & Leunca (Solanum nigrum), keduanya termasuk keluarga terong namun bentuknya mini. Masyarakat sunda mengkonsumsinya sebagai lalap, dimasak dengan oncom/taoco atau sebagai campuran botok. di Nursery pak Amat di Sumberagung berlatar belakang iseng2 beliau menyambung Terong Tekokak dengan Terong Unggu,.. Secara Teori ini bukan hal baru karena masih dalam satu Family sehingga meski beda sepesies masih bisa direkayasa untuk di sambung. sehingga menghasilakn Terong unggu yag berbatang kokok.
Batang Bawah Tekokak Batang atas Terong Unggu


Sambungan yang sudah jadi.. 1 Bulan lg Kita tunggu Terongnya..

CARA TOP WORKING..


Senin, 01 April 2013

Bengkel SEni Diklat... AT Padepokan ASMORO BANGUN

Padepokan Seni topong malangan ASmoro Bangun..

Lg pahat topeng

Macam topong malangan dan namanya...
Malang terkenal dengan topengnya.. salah satu padepokan yang lebih dari 3 generasi sudah menghasilkan topeng ialah padepokan sanggar seni asmoro bangun di kab. malang tepatnya di kec. paskis aji.. 10 km dr kota malang... di pimpin seniman dengan nama tri handoyo sampai generasi ke 3 topeng malangan masih eksis...
Bengkel seni FP-UB sudah 3 tahun berkarya.. dengan kepengurusan yg baru diharapkan dapat membawa mahasiswa FP lebih mampu berkarya atas "dirinya' minimal itu bro..]]] jd gak salah panitia up garading memilih tempat ini -?dan materi dilakukan di padepokan ini harapanya muncul generasi yang mampu mengembangkan seni sampai berratus tahun..seperti padepokan ini.. semangatnya boleh dicontoh>>>>Cayo!

DURIAN KLAWU MALANG

Klawu Malang
tebal daging buah 1-1,5 cm... Ngentong bro"''
rasa Legi pahit,, mansi agak pahit pahit 20% tekstur cream lembut
warna Klawu.. putih kekuningan agak pucat...
berat 1-2 kg

DURIAN LEGI PAHIT VODKA

Durian VODKA
Profile : berat 1,5-2,5 kg
rasa : manis pahit
warna daging putih kuning pucat...
ketebalan daging 0.5-1 cm

DRC ...' DURIAN DAN MASYARAKAT NGANTANG DAN KASEMBON

Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia" ialah bunyi pancasila tepatnya sila ke 5...terus?.. kita lg sedang bicara bagaimana masyarakat mampu berdaya kl gk pernah diajarkan cara berdaya... singkat cerita kalimat diawal menjadi sulit tercapai apabila lingkungan semakin menindas mereka'' yang kaya makin kaya yang miskin makin miskin.... DRC dengan segala upaya mencoba menempatkan ilmu diatas kekayaan duniawi.. kekayaan atas ilmu menjadi senjata untuk mereka yang 'nasibnya g sebagus para anggota dewan.. etc... ilmu menjadi senjata untuk mereka berkarya dan mengembangkan atas diri dan kelompoknya...- biar ga terlalu muluk-muluk DRC sudah dan akan terus menebar ilmu2 lapang cara mengembangkan durian... di wilayah ngantang dan kasembon kab. malang.. sudah banyak petani yang dengan kritis dan cerdas memaparkan kepada penulis bagaimana mereka berstategi dan bersiasat agar usaha dagang durian mereka laku....namun sebatas pada 'pokok payu..'laku'.. Kesinambungan NO..????.. selama kurang lebih 5 tahun terakhir.. DRC bersama sang maestro durian dan buah tropis.. Dr. Lutfi bansir dan Prof. Sumeru Ashari terus berkarya menyampaikan ilmu-ilmu yang dapat digunakan untuk petani meningkatkan kesejahteraan. Aspek kelembagaan dilakukan dengan membangun kelompok tani dan penggiat durian diedukasi pentingnya membangun komunikasi antar petani durian agar keberlanjutan tetap terbangun... Durian yang dulu buah liar tanpa kelola dan budidaya yang tepat, sekarang berangur-angsur petani memahami bahwa Durian Ialah Tanaman yang mampu mensejahterakan mereka.. Mimpi Kami di DRC bersama para maestro durian di kampus; Kalau Ada Durian Enak' harganya pasti mahal.. kenapa petani gak nanam durian mahal saja??? .. "konsepsinya bagaimana Menanam durian Unggul, Atau mengganti Durian G enak dengan durian enak/.. TEknologinyA????
1. diajarkan bagaimana grafting
2. diajarkan bagaimana Top working
dan semua berJALAN bro.. udah ada ahlinya /// petani dah pada bisa...  namun demikian kerjasama dalam hal pendidikan terhadap semua petani masih belum 100%.. masih banyak yang g tau, gak peduli..000000.. melalui kelompok tani an para pedagang besar durian petani pemilik pohon durian di edukasi... khusus pada top working petani perlu bersabar'' maksudnya.. Top working durian ialah cara mempersingkat umur tanaman agar lekas berbuah dengan memotong batang utama tanaman durian yang berdiametr 2-30 cm.. lantas di sisipkan tunas pada kambium durian.. dalam 3-4 tahun sudah berbuah, namun tetap saja meski cepat petani agak enggan memotong durian yang sudah mengahsilkan milik mereka sehingga perlu ada pengantian pohon yang di top working...

DRC dengan P2SEM ngantang dalam kerjanyata mengembangkan durian lokal unggul  nasional


Petani pemilik durian pak jono paham bagaiman beratnya perjuangan agar kelak ia mampu menghasikan buah durian berkualitas
tentu ada peran kelembagaan yang sangat dinanti untuk mengedukasi hal tersebut... sekiranya petani mau agar secar sukarela menganti tanaman durian yang kurang berkualitas dengan durian yang lebih berkualitas..' Kl pake dwit kampus terus ya gak bisa juga!! iku juga ada dana mahasiswa soalnya, harus ada alternatif sumber dana penggantian pohon durian jika di top working apa dari pemerintah atau dana pengabdian masyarakat dari dikti; ujar Prof Sumeru dekan FP-UB..Semoga ada jalan.. niatnya baik.. heee... ini lg coba dana dikti lewat pengabdian masyarakat 50 jt lumayan at SImlitabmas... semoga berutung tahun 2014 bisa enak semua durian di ngantang dan kasembon...

Rabu, 27 Maret 2013

DURIAN... JURING 7

Durian Juring 7
Itung2 jumlah juring...

Di tengah buah ada durian lg!!!
Durian dengan juring 5 biasa.. juring 6.. emmm.. 7 Waaahhh.. unik.. krna jarang-jarang disa ditemui durian dengan juring tujuh.. artinya ada enam ruang dimana kesemuanya terisi durian .. hooo..  rasanya... manis legit agak pait...lumayan... ukuran buah ini 1,5-2 kg.. bulat dan memiliki daging buah berwarna putih pucat.. lembut cream..ketebaan daging 0.5-1 cm...dengan ciri khas ada durian kecil dlm buah (tengah juring). setiap tahun berbuah meski hanya sekali.. panen pada bulan 1-2... ownernya pak Muklas dr Kasembon salah satu petani pemilik durian Gipat..

Selasa, 26 Maret 2013

Pemanjat dan pengikat buah durian..

Bergelantungan menantang maut pengikat buah durian
Lihat apa yang dilakukan oleh para penantang maut pada gambar (atas) demi menjaga durian agar tidak rusak saat jatuh, durian harus di ikat kemudian setelah masak di sulur dari atas. Tak terbayangkan apa yang dilakukan sebuat saja mz tono ini melakukan kegiatan yang sangat berbahaya mengingat ketinggian pohon dan durian yang letaknya jauh dari batang utama..
Pohon besar lebih dari 50m
 ketinggian pohon durian yang dipanjatnya mencapai lebih dari 50m dengan tinggi menjulang tak terbayangkan apabila salah melangkah... nampak sebuah cabang yang patah akibat batang terlalu banyak durian sehingga tidak kuat menahan buah durian tersebut.
Dalam satu cabang terdapat lebih dari 20 durian sehingga cabang tidak kuat menyangga

 Sayang... puluhan buah durian berserakan karena cabang patah.. perlu teknih penyanggan agar durian tetap kuat menahan buah yang begitu lebat namaun ukuran tinggi pohon durian yang menjulang menyulitkan perawatanya, alhasil berserakan...
Pohon durian dengan buah yang lebat patah pada bagian cabang tengah

Senin, 25 Maret 2013

DARI MALANG SAMPAI KE BULAN...(Di Mabok Durian) Kab. Malang Yang Kaya Akan Sumberdaya Hayati

Beraneka bentuk buah durian dari bulat oval sampai tak beraturan
Buah ini memang mahal bahkan cenderung eksklusif.. kita kenal dengan raja buah ; bagi sebagian besar orang..< krn ada Sebagian dr kita Anti bau apalagi sampai memakanya>. Durian di Wilayah Malang khususnya di kec. Nagantang dan Kasembon nampaknya mengingatkan sebuah lirik lagu band D'Kross' dari malang sampai ke bulan.. serasa melayang kiata menikmati rasanya..."LIYER-LIYER ngantuk Padahal dah MaboK duRen... Berbagai nama diberikan untuk durian tertentu hasil observasi yang layak dikembangkan... sebutsaja Mahohara, Gipat, Jingga (meski pohon induk mati), Unyil, Tarum, Klentingkuning, Kawi, 500, Susu, Sepanjang musim, Arab, Ori, yang masing-masingnya memilki karakteristik rasa dan pohon yang berbeda...
Pohon durian milik pak Jono Di ngantang Berbuah hingga ribuan setiap tahunnya
Pohon-pohon inilah yang akan menjadi sumber penghilang dahaga rasa durian di kala haus melanda para maniak durian.. bayangkan jika pohon itu tak mau berbuah..""" IMPOR lg.. belum kl Dimaikan sama Importir;; Kartel etc.. kya Bawang putih nich di bulan Maret '13 ini.. melonjak bro..hampir 500% ..Bisa Jadi kl Durian harga Rp 30.000,- bs jd 300.000,, haaaa LEBAY.. tp Mungkin gk yaa???... :D

kita sebagi pecinta durian tentu tidak ikhlas kl buah ini dipermaikan oleh Oknum2 yg gk bertanggungjawab.. namun demikian tugas kita adalah melestarikan apa yang sudah diberikan oleh-Nya...

ICIP..2 DURIAN LOKAL KUALITAS NASIONAL" KASEMBON - NGANTANG

Pak amat (membawa durian) dengan bersemangat mengenalkan durian baru hasil observasinya di wilayah BonTang, "kasembon ngantang kab. malang" kepada kami salah satu diantaranya Dr. Lutfi Bansir, SP,. MP. (tengah) yang merupakan salah satu pemerhati hortikultura dan peneliti durian lokal di Indonesia. Dibukanya satu persatu durian hasil observasinya... kamipu mulai mengambil satu persatu durian untuk dinikmati.. " Ini durian TARUM pak lutfi!! Ujar Pak Amat,,. Rasanya masih stabil pak Amat?? sahut pak Lutfi menanyakan apakah durian yang pernah di rasakannya setahun yang lalu masih stabil kualitasnya  ... di santapnya durian Tarum yang telah kami ambil dan tanpa pikir panjang, next sepontan suara ''''''emmmmmmmmmmmmmm... terdengar dari dari ruangan tempat kami menyantap durian...
 Wajah tegang dengan ekspresi sedikit terkejut rasa durian yang begitu "Nendang durian yang dibuka oleh pak Amat dan Pak Jono mengenalkan durian hasil eksplorasinya kepada kami>
Pak jono dengan andalannya durian unyil, ketan, duduk dan sujo membawa sampel kepada kami durian Ngramban "kec. Ngantang yang tidak kalah dari wilayah lain... " Kalau ada kontes pas bulan2 ngene d Malang mz.. q Budal... " Ujar pak Jono dengan percaya diri memaparkan kualitas durian yang dimilikinya..
Pak Jono dengan durian yang di bawanya dari kebun " belum bernama"

 Pak Lutfi kembali menikmati durian yang dulu pernah dirasakanya dengan segelas kopi robusta asli dr tanaman dan olahan Istri pak Amat....
Durian yang belum bernama; rasa kategori standart penilaian 2 oleh pak Lutfi dr sekala 4 " Montok dan menang pada aspek keTebalan saja...
 Rasa harus dipertimbangkan.. aspek ini yang utama baru yang lain-lain.. banyak durian unggul lokal yang sudah menjadi unggul nasional dengan rasa yang menurut sya kurang bahkan kategori 1 dari sekala 4... ini karena kita kadang kurang refrensi durian, kita kurang memperbandingkan... Kritik pak Lutfi terhadap penilai durian yang standart bakunya hanya berdasar teori.. Durian enak iya tapi apakah layak di kembangkan.? pelu kita kaji lagi..!. lanjunya memberi arahan kepada kami* Kami di tekankan pada aspek rasa sebagai unsur prioritas ...  di ualngnya; Ini lho durian enak..!! Ini lho durian enak...!! masyarakat perlu di ajarkan bagaiman merasakan durian enak dan tahu rasa durian enak sebenarnya.. !!meski relatif " tapi perlu di sampikan...
Kerut durian dan kilaunya saat di buka menandakan kelembutan dan indikasi rasa yang  "NendanG"
Beberapa durian dari pohon yang berbeda menunjukan biodeversitas yang begitu tinggi di wilayah kasembon-ngantang.. Dari beberapa durian yang kami buka ada durian dengen rasa yang Pahit nya lebih dari yang lain " 40% pahit 60% manis... waaahhhahha sedikit tertawa ... Keras betul ujar pak lutfi... Votka pak ya..(salah satu merk minuman keras). sahut pak Jono pemilik durian yang memang rasanya keras ("penulis merasakan sendiri )....
Waktu menunjukan pukul 23.45 wib.. Kala itu cuaca cerah.. kami berangkat dari malang sekitas\r pukul 17.45 dan ya... mampir2 dlu.. ke Nurseri di wagir Malang, kemudian Perbaiki laptop pak lutfi yang batrainya sdh mulai drop di Plaza Dieng.. dan kami menikmati makan malam di pujasera dekat alun-alun batu... efektif kami menuju Ngantang rumah pak amat pukul 21.30 dan sampai sekitar 10.13...

Dan hampir 3 jam kami perbincangkan durian juga selama di dalam perjalanan " TERMASUK masa depan DRC FP UB.. (Durian Research Centre).. sepeninggal Pak Lutfi dan Syaiful and the Gank...
Rasa lelah dan tegang selama di perjalanan dan hari kemarin (karena dah pukul 00.27) hilang dan digantikan rasa puas menyantap hampir 15 butir durian dari pohon yang berbeda dan merupakan hasil observasi mandiri para petani durian di Ngantang dan Kasembon yang dikomando pak Amat...Oh iya.. ini da CP pak Amat sapa tahu penasarn dengan kualitas durian pak amat dan pak jono... +6281335827065/+6285232548413..kl pengen langsung bs datang ke rumah.. di Ngantang.. tepatnya di desa sumberagung.. disana bisa pesen bibit durian lokal " kl masih ada y.. coz laris keras..." jgn lupa bro you bisa liat update nya atao kesaksian Seberapa baik kualitas durian unyil pak Jono d Trusbus edisi Maret 2013..hal 115..ato d edisi sebelum2nya..

Minggu, 24 Februari 2013

Kontes Durian " Mana Yang Terbaik Di Ngantang" dan Ada Kejutan Si Kuda Hitam Jawaranya...

Ini JAWARANYA!!!!
Pesta durian setelah selesai penjurian
Lutfi bansir (tengah) memegang durian merah
asal banyuwangi sedang bersama para petani 

Masing-masing durian memiliki keunikan dan kekhasan rasa
namun jawaranya tetap 1
Kontes Durian kecil-kecilan diadakan di Rumah Petani Pengembang durian lokal bapak Amat, Sabtu malam tgl 23 Februari 2013 di kec. Ngantang.. Bersama para petani durian dan Pecinta / Maniak durian beberapa durian baru pun di konteskan untuk mengetahui durian lokal mana yang layak dikembangkan para petani BONTANG.. {kasembon-ngantang kab. Malang}.. Durian Masih baru mas.. belum ada namanya" saya bawa 23 durian dari 13 pohon yang berbeda..." ujar JONO petani asal ngantang.. dan juripun datang pukul 19.10 wib.. dengan segera ditampilkanya dan di belah durian oleh para petani pemilik durian... dan satu persatu juri dan kami mencicipi sekaligus secara singkat kami di ajarkan merasakan dan menilai durian dari berbagai aspek... sehingga durian layak dikembangkan, Liat durian dengan kerut pada daging buah'' dan rasakan ini durian dengan kadar pati yang tinggi, kalau yang ini durian sudah nginap'' tutur sang juri Bapak Lutfi Bansir (salah satu pakar durian : kiprahnya bersama Durian Research Centre FP UB berhasil mengangkat durian Jingga yang sangat digemari SBY karena rasanya excelent.. sayangnya oleh dinas terkait sampai saat ini belum dilepas sebagai durian unggul nasional) 

TOP WORKING METODE PRAKTIS '' menyulap" KUALITAS DURIAN



Sistem perbanyakan melalui Top Working, sama dengan penyambungan pada bibit muda yang biasa dilakukan. Hal yang membedakan adalah pada kondisi batang bawahnya sudah berwujud pohon yang besar dengan diameter 2,5-30 cm. Sedangkan pada penyambungan bibit muda atasnya berdiameter 0,5-1,0 cm. Ada dua metode Top Working, yaitu dengan cara Sambung Kulit (bark grafting) dan Sambung Celah (cleft grafting). Cara sambung kulit digunakan untuk pohon yang kulit batangnya mudah dikelupas, sedangkan cara sambung celah digunakan untuk pohon yang terlalu tua dan kulit batangnya susah dikelupas. Perbanyakan melalui teknik Top Working ini dilakukan dengan memanfaatkan batang atas yang memiliki sifat unggul. Kondisi demikian sangat diperlukan untuk menghasilkan buah durian berkualitas.
Teknik Top Working mempunyai keuntungan mampu mengganti varietas suatu tanaman dengan varietas lain yang dikehendaki tanpa harus membongkar/mematikan tanaman. Disamping itu, juga mempercepat pertumbuhan tanaman dan mempersingkat masa juvenile tanaman. Tanaman akan berproduksi antara 2 hingga 3 tahun setelah Top Working. 
Hasil Top working
Proses sambung pucuk durian

Selasa, 19 Februari 2013

Lokakarya Penampingan Dosen Untuk Kompetesi Mahasiwa Dalam Penulisan Artikel Ilmiah Yang Layak Publish dan Jaminan Mutu Pelaksanaan Praktikum Malang, 12 dan 13Februari 2012




Kegiatan Lokakarya penampingan dosen untuk kompetesi mahasiswa dalam penulisan artikel ilmiah yang layak publish dan jaminan mutu pelaksanaan praktikum yang diselengarakan oleh Jurusan Budidaya Pertanian dibuka secara langsung oleh Ketua Jurusan Budidaya Pertanian ibu Dr. Ir. Nurul Ani, MS. Pada hari pertama ketua jurusan dalam sambutanya menyampikan bahwa tujuan dari diselengarakanya lokakarya ini ialah untuk meningkatkan kemampuan dosen dalam melaksanakan pendampingan terhadap mahasiswa dalam menyusun artikel hingga nantinya artikel tersebut layak di pulish dengan dengan standart yang telah ditetapkan. Output acara tersebut berupa standart operasional prosedur dalam penulisan dan publikasi artikel di jurnal Plantropica yang merupakan jurnal imiah ilmu pertanian yang diterbitkan oleh Jurusan Budididaya Pertanian. Selanjutnya pada inti kegiatan disampikan materi oleh 3 narasumber yang dilaksanakan secara terpisah, materi pertama oleh Prof. Dr. Ir. Eko widaryanto MS yang menyampikan Standart Operasional Prosedur Publiksasi di Jurnal Plantropica dimana beliau sebagi Ketua editor, dilanjutkan oleh Prof. Dr. Ir. Kuswanto, MS, yang menyampikan materi “Kiat Penulisan Ilmiah” sehingga layak terbit, dengan pengalaman beliau sebagai Ketua editor Agrivita beliau memaparkan pengalamannya dalam melaksanakan penulisan ilmiah sehingga layak terbit dalam jurnal berstandart internasional. Materi selanjutnya disampaikan oleh Prof. Ir. S.M. Sitompul, PhD. Secara gamblang pada materi dengan judul “Filosofi Penulisan Ilmiah” beliau mengajak semua fihak untuk lebih percaya diri dalam menulis dan menyampaikan tulisannya kepada orang lain, karena hakikatnya Manusia tidak luput dari kesalahan dan jika kemudian mau memperbaiki kesalahan tersebut maka berkembanglah pemikiran manusia tersebut, beliau mnyampikan bahwa seorang penulis yang sangat baik sekalipun dalam publikasi internasionalnya pernah salah namun cepat untuk memperbakinya.  Beliau juga mengajak untuk memulai menulis “jangan ragu-ragu mulailah menulis karena menulis juga perlu latihan” beliau juga menyampikan trik dan tips dalam menulis artikel yan layak publis seperti mulailah dengan membandingan tulisan yang kita buat dengan tulisan yang sudah standart untuk digunakan sebagai acuan atau bahan perbandingan. Di akhir hari pertama yang dihadiri oleh seluruh dosen Jurusan Budidaya Pertanian dan Wakil Mahasiswa dari Himpunan Mahasiswa Budidaya Pertanian dirumuskan bahwa Jurusan Budidaya Pertanian perlu memperbaiki mekanisme Publikasi di jurnal Plantropica dan kemudian mengakomodir hasil karya mahasiswa melalui Jurnal Ilmiah Budidaya Pertanian sebagai syarat kelulusan dengan standart yang telah ditetapkan sebelumnya.
Pada hari kedua dilakukan penyusunan Manual Prosedur dan Instruksi kerja dalam pelaksanaan praktikum, mewakili mata praktikum Laboratorium Sumberdaya Lingkungan yang digunakan sebagai percontohan Ialah, Mata Praktikum Ekologi Pertanian, Dasar Budidaya Tanaman, Teknologi Produksi Tanaman, kemudian Mata Praktikum Laboratorium pemuliaan tanaman yang digunakan sebagai percontohan ialah Pemulian Tanaman, Genetika dan Rancangan Percobaan yang selanjutnya yaitu Mata Praktikum yang di ampu laboratorium Fisiologi Tumbuhan meliputi Fisiologi Tumbuhan, Botani, Biokimia tanaman. Semua hasil diskusi tersebut akan menghasilkan sebuah Manual Prosedur dan Instruksi Kerja yang dijadikan Standart Pelayaan Praktikum di Jurusan Budidaya Pertanian

PLAGIAT..? INI CARA LIATNYA '''

lg pengen nulis softwere Viper.. gnanya untuk mencocokan pubikasi ilmiah agar tidak ada Plagiasi.. membantu setidaknya jika anda ingin mengetahui apakah jurnal atau publikasi seseorang murni karya sendiri atau publikasi.. www.scanmyessay.com/ ni softwere free.. bisa pake untuk liat seberapa mirip dengan tulisan orang lain yang di lambangkan dengan persentasen tertentu % artinya klau udah lebih dari 505 kemiripanya maka.. plagiat.. itu kata DIKTI..
  • Install file next
  • Muncul username dan password
  • kemudian kita regristrasi dlu register, cek email anda (didalam email dijelaskan utk mendownload software dan meng-installnya, karena kita sudah melakukan itu maka lanjut berikutnya) Kembali ke program dan masukan username beserta password kemudian klik Login
  • silahkan untuk memilih file dan jalankan

DURIAN


Durian duduk Ngantang Malang Jawa timur.. memiliki Rasa Yang Legit dan sedikit pait... diameter buah kurang lebih 20-25 cm dengan warna daging buah kuning dan kulit buah sulit dibuka (artinya durian tahan disimpan lama dan tidak mudah pecah)...emmmm...daging buah tebal...

Sabtu, 16 Februari 2013

duk-Duk

Hari ini aktifitas rada kacau.. bukan kenapa2 bro!! krna bingung mau ngapain..Jumat sebemnya ada pengumuman dr UB malang kl ane lolos Tes untuk tahap 2 Dosen Tetap Non PNS di UB malang... Artinya masih 2 Tahapan lg untuk Lolos dan dinyatakan FIX sebagai Dosen Tetap Non PNS... 2 tahap selanjutnya Psikotest.. dan terakhir WAWANCARA... akhir dan yang paling mengerikan.....